Kepercayaan itu sangat mahal harganya,ukurannya tidak lagi dengan harta tapi lebih dari itu, Sekali saja mengkhianati sebuah kepercayaan,tidak semua orang bisa memberikan kesempatan kedua Pernah ada yg berkata kepada saya yang sampai saat ini masih teringat jelas di ingatan,ini saya anggap sebagai pembelajaran hidup,kata-katanya simple tapi bermakna sangat dalam, Kurang lebih beliau berkata seperti ini: "Jangan terlalu percaya dengan orang lain,meskipun kamu sangat akrab dengannya atau bahkan dia kerabatmu sendiri" Seperti sebuah kalimat yang mengajarkan kita untuk berfikiran negatif memang atau lebih tepatnya ber-suudzon-ria,tapi jika kita gali lebih dalam kalimatnya ini bermaksud tentang sebuah sikap dan prinsip untuk lebih mawas diri /berhati-hati Tidak sedikit orang hancur karena terlalu percaya dengan orang lain, Kehidupan ini sangatlah keras,jadi jika terlalu menyandarkan diri dengan orang lain bukan tidak mungkin nanti kita yang malah jadi hancur,katanya lagi
Diremehkan,dikucilkan dan dianggap tidak ada,adalah beberapa faktor yang bisa menimbulkan perasaan dendam pada diri seseorang. Dan dendam selalu identik dengan sesuatu yang negatif,apalagi dengan beredarnya jargon " pembalasan akan selalu lebih kejam" , Dendam bisa juga menjadi sesuatu yang positif asalkan diarahkan dengan baik,dan dendam juga bisa menjadi sesuatu yang sangat fatal akibatnya jika seseorang tidak bisa mengontrol emosinya Dendam negatif misalnya karena diremehkan dan di olok-olok/dihina bisa jadi seseorang menjadi sangat benci dan emosi yang tidak terkontrol yang ujung-ujungnya bisa sampai menganiaya si penghina tadi,atau yang lebih fatalnya mungkin sampai kasus pembunuhan seperti di berita akhir-akhir ini,sedangkan Dendam positif itu misalnya karena dihina tidak mampu dan dianggap sebelah mata,juga dihina tidak ada masa depan,seseorang yang bisa berfikir positif maka akan dijadikannya sebagai motivasi dan sebuah pembuktian untuk membungkam mulut mulut oran
Ada seorang teman bilang pada saya sebuah wejangan dari ayahnya: "beruntunglah kamu masih ada orang yang mau menasehati,nanti kalau sudah tidak ada lagi orang yang mau menasehati,baru kamu akan sadar betapa pentingnya sebuah nasehat,nasehat itu membuat hidupmu lebih terarah" Nasehat itu ibarat kompas yang menunjukan arah mata angin. Dengannya kita dapat meminimalisir kemungkinan tersesat, Nasehat itu juga ibarat seorang pemandu/guide, Yang mampu menunjukkan kemana sebaiknya kita harus pergi ke tempat terbaik Tidak ada salahnya mendengarkan nasehat dari orang lain,walaupun mungkin itu belum berguna untuk saat ini,tapi pasti suatu saat pasti akan berguna Jangan sungkan meminta nasehat kepada orang lain,terutama kepada orang orang alim Karena sebuah nasehat juga bisa mengantarkan ke pintu kesuksesan. Banyak orang orang sukses di negri ini karena mendengarkan dan mengamalkan nasehat nasehat dari orang yang mereka anggap lebih arif,nasehat itu juga sebuah motivasi diri bua
Komentar
Posting Komentar